KAJIAN PENENTUAN TEMPAT EVAKUASI BENCANA BANJIR DI KEK MANDALIKA KABUPATEN LOMBOK TENGAH
Determination Study of Disaster Flood Evacuation Location in The Mandalika SEZ at Center Lombok Regency
DOI:
10.29303/spektrum.v12i1.380Published:
2025-06-10Issue:
Vol. 12 No. 1 (2025): SPEKTRUM SIPILKeywords:
Sistem Informasi Geografis, Kerawanan banjir, Tempat evakuasi, MandalikaArticles
Downloads
How to Cite
Downloads
Metrics
Abstract
Bencana alam banjir mendominasi kejadian bencana alam di Indonesia dan sebanyak 89 kejadian bencana banjir terjadi di Nusa Tenggara Barat pada tahun 2021. Kecamatan Pujut adalah salah satu kecamatan di Kabupaten Lombok Tengah yang termasuk daerah yang terkena dampak banjir pada akhir tahun 2021. Cepatnya rambatan air dan lambannya informasi antisipasi bencana banjir dapat menyebabkan kurang maksimalnya penekanan dampak dari banjir tersebut. Salah satu tindakan antisipasi yang dapat dilakukan sebelum bencana banjir datang adalah dengan menentukan lokasi evakuasi atau tempat singgah untuk meminimalisir kerugian penyebab banjir. Tujuan kajian ini adalah untuk mengetahui sebaran daerah rawan banjir dan penentuan tempat evakuasi bencana banjir di Kecamatan Pujut umumnya dan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika khususnya, Kabupaten Lombok Tengah, Provinsi Nusa Tenggara Barat. Data dikumpulkan dari studi literatur dan pengolahan data melalui aplikasi Sistem Informasi Geografis (SIG). Sedangkan teknik studi yang dipakai yaitu dengan mengumpulkan data-data yang mendukung kajian ini kemudian diterapkan metode Sample Additive Weighting (SAW). Hasil kajian menunjukkan tingkat bahaya banjir di Kecamatan Pujut memiliki 4 kelas, yaitu kelas tidak rawan, cukup rawan, rawan, dan sangat rawan. Kelas cukup rawan terjadinya banjir memiliki luasan terbesar dengan persentase 52.71%. Sedangkan KEK Mandalika tergolong kelas sangat rawan terjadinya banjir meskipun memiliki luasan terkecil yaitu dengan persentase 0.49%. Terdapat 5 lokasi di Kecamatan Pujut yang 4 diantaranya berada di KEK Mandalika yang tergolong Layak untuk menjadi Tempat Evakuasi bencana banjir. Parameter paling berpengaruh dalam kajian ini adalah Tingkat Kerawanan Banjir dan Tata Guna Lahan.
References
BNPB. (n.d.). (2024). Definisi Bencana. Retrieved 3 14. from https://www.bnpb.go.id: https://www.bnpb.go.id/definisi-bencana.
Chernovita, H. (2013). Pemetaan Wilayah Risiko Bencana Banjir Kabupaten Kudus Berdasarkan Aspek Ancaman, Kerentanan, dan Kapasitas Berbasis Sistem Informasi Geografis. Fakultas Teknologi Informasi, Program Studi Sistem Informasi Pariwisata. Salatiga: Universitas Kristen Satya Wacana.
Darmawan, K., Hani'ah, & Suprayogi, A. (2017). Analisis Tingkat Kerawanan Banjir di Kabupaten Sampang Menggunakan Metode Overlay Dengan Scoring Berbasis Sistem Informasi Geografis. Jurnal Geodesi Undip, 6(1), 31-40. https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/geodesi/article/view/15024.
Lumban Batu, J. A., & Fibriani, C. (2017). Analisis Penentuan Lokasi Evakuasi Bencana Banjir Dengan Pemanfaatan Sistem Informasi Geografis Dan Metode Simple Additive Weighting (Studi Kasus Kota Surakarta). Jurnal Teknologi Informasi dan Ilmu Komputer, 4(2), 127-135. https://jtiik.ub.ac.id/index.php/jtiik/article/view/315/pdf.
NTB, B. (2021). Kaleidoskop-bencana-provinsi-nusa-tenggara-barat-periode-1-januari-31-desember-tahun2021. Retrieved 1 10, 2024, from https://bpbd.ntbprov.go.id: https://bpbd.ntbprov.go.id/detailpost/kaleidoskop-bencana-provinsi-nusa-tenggara-barat-periode-1-januari-31-desember-tahun2021#:~:text=Sepanjang%202021%20 BPBD%20Provinsi%20NTB,9%20Kekeringan%20di%20Kabupaten%2FKota.
Purbani, D., Harris, M. P., Salim, H. L., Ramdhan, M., Prihantono, J., & Dewi, L. C. (2015). Analisis Sistem Informasi Geografis (SIG) Dalam Penentuan Jalur Evakuasi, Tempat Evakuasi Sementara (TES) Beserta Kapasitasnya di Kota Pariaman. Jurnal Segara, 11(1), 49-59. https://ejournal-balitbang.kkp.go.id/index.php/segara/article/view/9083.
Sari, D. P., & Anwar, M. R. (2021). Developing an AHP-Based Model for Evaluating Mitigation Programs for Flood Disaster: Case Study in Jakarta, Indonesia. Jurnal Spektrum Sipil, 8(2), 63-72. https://spektrum.unram.ac.id/index.php/Spektrum/article/view/205.
Sulistyowati, T., Agustawijaya, D. S., Muchtaranda, I. H., Muhajirah, & Narotama Sarjan, A. F. (2024). Pemetaan Daerah Rawan Longsor di Pulau Lombok Berdasarkan Sistem Informasi Geografis. Jurnal Spektrum Sipil, 11(1), 49-59. https://spektrum.unram.ac.id/index.php/Spektrum/article/view/345.
Author Biographies
Hendrawan Hendrawan, Universitas Mataram
Salehudin Salehudin, Universitas Mataram
Eko Pradjoko , Universitas Mataram
Heri Sulistiyono, Universitas Mataram
Atas Pracoyo, Universitas Mataram
License
Copyright (c) 2025 Hendrawan Hendrawan, Salehudin Salehudin, Eko Pradjoko , Heri Sulistiyono, Atas Pracoyo

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.
You are free to:
- Share — copy and redistribute the material in any medium or format for any purpose, even commercially.
- Adapt — remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.
The licensor cannot revoke these freedoms as long as you follow the license terms.
Under the following terms:
- Attribution — You must give appropriate credit, provide a link to the license, and indicate if changes were made. You may do so in any reasonable manner, but not in any way that suggests the licensor endorses you or your use.
- No additional restrictions — You may not apply legal terms or technological measures that legally restrict others from doing anything the license permits.
Notices:
You do not have to comply with the license for elements of the material in the public domain or where your use is permitted by an applicable exception or limitation.
No warranties are given. The license may not give you all of the permissions necessary for your intended use. For example, other rights such as publicity, privacy, or moral rights may limit how you use the material.